Joko Widodo meminta Erick Thohir yang baru saja terpilih sebagai ketua umum baru melakukan reformasi total di PSSI.
Jokowi menganggap permintaannya bukan merupakan intervensi pemerintah, melainkan harapan agar badan sepak bola nasional dapat lebih baik.
"Sudah saya sampaikan pemerintah tidak intervensi apapun pada PSSI. Tapi yang paling penting ada sebuah perubahan dan reformasi total, ada sebuah transformasi sehingga kekuatan yang kita miliki dan hadir kemajuan dan road map-nya keliatan," kata Jokowi, Jumat (17/2).
Selain transformasi, Jokowi meminta Erick membuat rencana program jangka panjang untuk sepak bola nasional. Terkait dengan hal itu, Jokowi akan menagih langsung kepada Erick.
"Perencanaan terlihat, mau apa dalam 50 tahun, 20 tahun kelihatan. Minggu depan rencananya mau ketemu dan mau saya tanyakan sudah ada targetnya belum, ke depan apa yang mau dilakukan, semuanya," ucap Jokowi.
Kualitas infrastruktur pun turut menjadi perhatian Jokowi. Ia menyoroti Timnas Indonesia yang tidak memiliki tempat pemusatan latihan tetap.
Training Center menjadi harapan besar Jokowi. Hal ini belum bisa diwujudkan oleh Ketum PSSI sebelumnya. Jokowi berpendapat, fasilitas yang memadai merupakan indikator sepak bola yang berkembang.
"Kalau mau sepak bola kita maju, yang kedua paling penting pembangunan infrastruktur memang harus ada, kita kan sampai sekarang tidak punya," kata Jokowi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar