Rabu, 03 Agustus 2022

UKRAINA UNDANG JOKOWI HADIRI KTT CRIMEA

Ukraina mengundang Presiden RI Joko Widodo untuk menghadiri Crimea Platform Summit pada 23 Agustus 2022.

Hal ini disampaikan oleh Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin dalam press briefing secara virtual pada Selasa (2/8/2022).

"Crimea Platform Summit sebelumnya pernah diselenggarakan, bahkan sebelum serangan Rusia dalam skala besar," kata Dubes Vasyl.

"Summit ini akan dihadiri oleh sejumlah pemimpin dunia yang ambil bagian secara online. Namun ada pula sejumlah pemimpin yang hadir secara fisik ke Ukraina."

Pertemuan ini akan terlaksana pada 23 Agustus 2022. Krimea disebutkan oleh Dubes Vasyl sebagai rumah bagi umat muslim Ukraina.

Summit ini juga misi untuk menjunjung nilai-nilai kemanusiaan, demokrasi dan persatuan secara global.

"Kami telah menyampaikan undangan kepada Presiden Jokowi dan pihak Kementerian Luar Negeri, tetapi masih menunggu respons kehadiran," kata Dubes Vasyl.

Dalam press briefing yang sama, Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin menilai PBB dan Palang Merah gagal melindungi dan menyelidiki tawanan perang yang tewas dalam serangan di wilayah pendudukan.

Bahkan, Dubes Vasyl menyebut PBB dan Palang Merah memalukan, dalam press briefing secara virtual, Selasa (2/8/2022).

"Sangat memalukan PBB dan Palang Merah tidak mampu memenuhi janji mereka sendiri," kata Dubes Vasyl Hamianin.

Dalam keterangannya, Dubes Vasyl turut mengecam aksi pembantaian yang dilakukan rezim Rusia.

"Pembantaian besar-besaran, saya ulangi itu adalah insiden besar-besaran dalam pembantaian warga Ukraina. Itu tindakan kejam yang dilakukan oleh rezim Moskow."

"Entah bagaimana Rusia mencoba membuat diri mereka tidak bersalah. Ini tidak benar."

Tawanan Perang Ukraina

Sebelumnya, Ukraina telah menyerukan agar Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Palang Merah diizinkan untuk menyelidiki kematian lebih dari 50 tawanan perang Ukraina (tawanan perang) dalam serangan di wilayah pendudukan.

Palang Merah mengatakan sedang mencari akses ke penjara untuk membantu mengevakuasi dan merawat yang terluka.

Ukraina dan Rusia telah saling menuduh menyerang kamp, demikian seperti dikutip dari BBC, Sabtu (30/7/2022).

Rekaman video Rusia yang belum diverifikasi setelahnya menunjukkan kusutnya tempat tidur susun yang rusak dan tubuh yang hangus parah.

Apa yang sebenarnya terjadi di kamp penjara di Olenivka, yang dikendalikan oleh separatis Yang didukung Rusia, Republik Rakyat Donetsk, masih belum jelas.

Ukraina mengatakan situs itu menjadi sasaran Rusia dalam upaya untuk menghancurkan bukti penyiksaan dan pembunuhan.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

EXIT POLL LUAR NEGERI! GANJAR MENANG SATU PUTARAN DI AUSTRALIA & AMERIKA

Viral di grup WhatsApp hasil exit poll Pilpres 2024 dimana pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menang. Ha...