Wakil Ketua Umum DPP Teman Ganjar, Dedek Prayudi mengungkapkan perbandingan kemiskinan di DKI pada era mantan Gubernur Anies Baswedan dan Jawa Tengah (Jateng) era Gubernur Ganjar Pranowo.
Kemiskinan yang dibandingkan Dedek Prayudi pada era Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo diambil dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Maret 2017 sampai Maret 2022.
Pada Maret 2017 kemiskinan di Jateng ada di angka 13,01 persen, kemudian pada September 2017 menurun menjadi 12,23 persen. Lalu pada Maret 2022 kemiskinan turun lagi menjadi 10,93 persen.
"Oke, yuk kita tarik dari 2017. Kemiskinan Jawa Tengah. 2017: 12,23%. 2022 (Maret): 10,93%. Kesimpulan: Kemiskinan turun," ungkap Dedek Prayudi.
Selanjutnya pada masa pemerintahan Anies Baswedan, kemiskinan di DKI pada Maret 2017 adalah 3,77 persen, kemudian September 2017 naik sedikit menjadi 3,78 persen, lalu pada Maret 2022 kembali naik di angka 4,69 persen.
"Kemiskinan DKI. 2017: 3,78%. 2022 (Maret): 4,69%. Kesimpulan: Kemiskinan naik," ucapnya dikutip NewsWorthy dari Twitter @Uki23, Rabu (28/12).
Namun, seorang netizen malah membandingkan penurunan kemiskinan Jateng pada masa Ganjar dengan mantan Gubernur Bibit Waluyo yang memimpin pada tahun 2008 hingga 2013.
"Halah ampas. Jaman pak bibit cm butuh 5 tahun bs turunin kemiskinan hampir 5%. ganjar 9 tahun cm secuil persen, gak kerja apa2 kebelet nyapres," cuit akun Twitter @yuki***.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar