Presiden Joko Widodo dijadwalkan berkunjung ke berbagai kabupaten di Riau selama 2 hari. Sebanyak 4.000 personel gabungan dari TNI, Polri serta pemerintah daerah diturunkan mengawal pria disapa Jokowi itu.
Presiden Jokowi dijadwalkan meresmikan pemakaian Tol Pekanbaru-Bangkinang di Kabupaten Kampar. Selanjutnya meresmikan sistem penyediaan air minum Dumai, Rokan Hilir dan Bengkalis (SPAM Durolis).
Ribuan pasukan pengaman sudah menggelar apel di halaman Kantor Gubernur Riau di Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru. Apel dipimpin Komandan Resort Militer 031 Wira Bima Brigadir Jenderal Parlindungan Hutagalung, Selasa pagi, 3 Januari 2023.
Parlindungan menjelaskan, 4.000 pasukan gabungan dikerahkan mengingat banyaknya tempat yang dikunjungi pemimpin negara tersebut. Setiap celah kerawanan yang berpotensi mengganggu keamanan sudah diantisipasi.
"Alhamdulillah ini sampai hari ini masih landai," kata Parlindungan.
Usai apel, ribuan pasukan dikerahkan melakukan gladi atau simulasi pengamanan. Mulai dari rute hingga lokasi yang akan menjadi tempat Presiden Jokowi berkunjung.
"Pengamanan dibagi menjadi 3 ring," ucap Parlindungan.
Pengamanan ring 1 dilakukan langsung pasukan pengamanan presiden (Paspampres). Seperti biasa, pengamanan ini bersifat melekat dan harus steril dari hal apapun.
"Ring 2 dan ring 3 kita, satuan kewilayahan, Polri dan Pemda yang dilibatkan, itu dibawah kendali Dansubsatgas maupun Danleknya masing-masing," ucapnya.
SPAM Durolis
Parlindungan menguraikan, Presiden dijadwalkan tiba Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru pada Rabu, 4 Januari 2023. Dari Lanud, Presiden Jokowi meninjau Pasar Bawah Pekanbaru di Kecamatan Senapelan, Pekanbaru.
Selanjutnya, Presiden Jokowi dijadwalkan panen semangka di Kecamatan Bina Widya, melihat Stadion Utama dan beristirahat di sekitaran Tol Pekanbaru-Bangkinang.
"Lanjut dengan peresmian tol Pekanbaru-Bangkinang," kata Parlindungan.
Hari berikutnya, 5 Januari 2023, dari penginapan di hotel Jokowi menuju Kabupaten Rokan Hilir. Jokowi akan meninjau SPAM Durolis.
"(Setelah itu) lanjut kunjungan ke beberapa objek di Kota Dumai," kata Danrem.
Sebelumnya, Gubernur Riau Syamsuar menjelaskan, pembangunan SPAM Durolis merupakan percontohan kolaborasi pembiayaan antara APBN dengan APBD Provinsi Riau dan kabupaten/kota.
"Untuk air bakunya oleh pusat, dan sambungan induk provinsi dan sambungan rumah kabupaten/kota," jelas Syamsuar.
SPAM Durolis memiliki kapasitas 1.500 liter per detik. Pada tahap pertama sudah baru 400 liter per detik dengan rincian untuk Kota Dumai 150 liter per detik, Rokan Hilir 100 liter per detik, Bengkalis 150 liter per detik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar