Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2023, Pimpinan Pondok Pesantren dan Majelis Taklim di Depok menggelar doa bersama untuk pemenangan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Rangkaian kegiatan diisi dengan pembacaan Maulid, Istigotsah, sambutan-sambutan, doa bersama serta deklarasi pemenangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden.
“Kami mensyukuri HSN yang merupakan apresiasi dari pemerintah terhadap perjuangan para ulama dan santri dalam memerdekakan dan mempertahankan Indonesia. Hal itu merupakan perjuangan para ulama dulu dalam menjaga negara dan menjaga agama,” ujar Pengasuh Pondok Pesantren Assa’adah, KH Abdul Mujib sesuai acara Tasyakkur Hari Santri Nasional Istigotsah Untuk Kemenangan Paslon Capres-Cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD pada Pilpres 2024 di Aula Ponpes As-Saadah , Rawa Indah, Bojong Pondok Terong, Cipayung.
Pihaknya menilai, pasangan tersebut memiliki visi misi dam program menjaga negara dan agama. Sehingga menggelar doa bersama dan istigosah untuk memenangkan pilpres 2024.
“Semoga Pak Ganjar dan Pak Mahfud MD dimenangkan oleh Allah, bisa mengemban amanat sebagai presiden dan wakil presiden pada periode 2024-2029, untuk bisa melaksanakan dua hal itu tadi,”katanya.
Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Gatot Eddy Pramono yang hadir pada agenda tersebut mengapresiasi istigotsah yang diinisiasi ulama dan santri.
Menurutnya, saat ini sedang berlangsung kontestasi politik yang suhunya panas. Sehingga perlu dijaga dan jangan sampai panasnya suhu politik dibiarkan saja.
“Kami buat dia menjadi sejuk,” tutur Gatot Eddy.
Gatot berpesan agar Pemilu 2024 dapat dilaksanakan dengan aman, damai, penuh kegembiraan dan kesejukan. Ia pun meminta agar menjauhkan berita-berita hoax dan ujaran kebencian.
“Tentunya di sini saya mengimbau bagaimana caranya memenangkan Pak Ganjar dan Pak Mahfud untuk menjadi presiden dan wakil presiden berikutnya,” paparnya.
Ia pun mengetahui di Depok masyarakatnya beragam, baik agama, suku bangsa dan bahasanya, jangan sampai dengan kampanye adu domba dan negatif masyarakat terpolarisasi serta terpecah belah yang bisa menyebabkan gesekan-gesekan.
“Bahkan jika gesekannya lebih parah dan terjadi konflik dapat terjadi disintegrasi, nah kami tidak harapkan itu,”katanya.
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Depok Peridoe 2013-2018, K.H Raden Salamun Adiningrat ditunjuk membacakan deklarasi dukungan.
“Saya ditunjuk membacakan deklarasi dukungan dan pemenangan, agenda ini dihadiri sebagian pengasuh pondok pesantren dan pimpinan majelis taklim. Jadi memang ada sebagai pimpinan pondok pesantren dan pimpinan majelis taklim atau yang ditunjuk oleh majelis taklim itu, jadi ada yang pimpinannya langsung dan kami saja yang berangkat (perwakilan), tapi banyaknya pimpinan majelis taklim yang datang, terutama kaum ibunya,” jelasnya.
Nantinya, kata dia, setelah agenda ini akan ada lanjutannya dengan menghadirkan Ganjar atau Mahfud MD langsung.
“Kalau hari ini agendanya istigasah, doa bersama dan pernyataan sikap dukungan,” ucapnya.
Ketua penyelenggara, KH Nasihun Syahroni mengucapkan selamat atas pasangan Capres Cawapres Ganjar-Mahfud.
Dirinya menilai keduanya pasangan yang sempurna dalam memimpin negara ke depan.
“Pimpinan Ponpes dan MT di Depok ini mendoakan agar tercapai tujuannya dalam Pilpres mendatang,” tandasnya.
Dalam kesempatan tersebut KH Nurul Huda dari Pondok Pesantren Motivasi Indonesia memberikan motivasi kepada peserta.
Turut hadir sejumlah Ulama, Kiyai, Pimpinan Pondok Pesantren diantaranya Pengasuh Pondok Pesantren Assalamah, KH. Bahrudin Toyib, Pimpinan Pondok Pesantren Arrahmaniyah, KH. Abudin Shomad KH. Harirudin, KH. Muhammad Rais, Bu Nyai dan Ibu-ibu pimpinan majelis taklim. n Aji Hendro
Tidak ada komentar:
Posting Komentar