Ketua DPP Projo Ganjar Haposan Situmorang mengklaim 80 persen sukarelawan Presiden Jokowi pada 2014 dan 2019 mendukung Bacapres dari PDIP, Ganjar Pranowo. Dukungan itu bukan karena arahan Jokowi, tetapi karena inisiatif sukarelawan sendiri.
"Berdasarkan data yang kami peroleh, bahwa sukarelawan Jokowi 2014 dan 2019 umumnya, bahkan 80 persen mendukung Bapak Ganjar Pranowo sebagai Presiden," kata Haposan dalam keterangannya, Selasa (17/10/2023).
Haposan mengatakan dukungan para sukarelawan untuk Ganjar atas dasar penilaian. Sebab, kata dia, sukarelawan menganggap hanya Ganjar Pranowo yang mampu memimpin Indonesia untuk mencapai tujuannya, yakni meningkatkan kesejahteraan Bangsa Indonesia.
Dia kemudian mengungkit para sukarelawan yang mendukung Jokowi pada 2014 dan 2019. Haposan mengaku dukungan kepada Jokowi atas kemauan setiap orang, yang berkumpul dalam satu wadah yang akhirnya disepakati menyebut dirinya relawan.
"Demikian juga dengan relawan Projo adalah Pro Jokowi, dan kami tidak terikat dengan kemauan Bapak Jokowi karena kami tidak pernah menerima bayaran atau jabatan apapun dari Bapak Jokowi," tutur Haposan.
Haposan lantas mengungkap alasan sukarelawan yang sebagiannya beralih mendukung Prabowo Subianto pada Pilpres 2024. Dia mengatakan sukarelawan tidak terikat dan bebas menentukan pilihan. Haposan mengatakan mereka yang kini menamakan diri Relawan Projo Ganjar mendukung Ganjar karena keberhasilan menjadi anggota DPR RI dan Gubernur Jawa Tengah.
"Oleh karenanya patut dan hanya Bapak Ganjar Pranowo yang pantas memimpin negeri ini dan yang pasti melanjutkan pembangunan yang telah dicapai oleh Bapak Jokowi, khususnya melanjutkan Pembangunan IKN," kata Haposan.
Haposan tak mempersoalkan sebagian sukarelawan Jokowi yang saat ini mendukung Prabowo Subianto.
"Sah-sah saja, cuman menimbulkan pertanyaan bagi saya, kenapa bisa beberapa ketua partai dan atau menteri percaya?" tutup Haposan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar