Kamis, 09 November 2023

GANJAR: JANGAN SALAH GUNAKAN ALAT NEGARA, RAKYAT MELIHAT DENGAN MATA KEPALA!

Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo meminta semua pihak tidak menggunakan alat negara untuk melakukan perbuatan tidak adil dalam penyelenggaraan pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Hal ini disampaikan Ganjar merespons soal potensi penyalahgunaan wewenang setelah banyak pejabat pemerintah yang bergabung dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Prabowo Subianto- Gibran Rakabuming Raka.

"Mudah-mudahan semuanya akan ingat dan tidak menggunakan alat negara untuk sesuatu yang tidak fair karena itu akan mencederai demokrasi," kata Ganjar di Kantor CSIS, Jakarta, Selasa (7/11/2023).

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu pun mengaku sudah mencermati informasi mengenai banyaknya pejabat pemerintah yang menjadi bagian tim sukses pasangan Prabowo-Gibran.

Di samping itu, Ganjar juga angkat suara mengenai pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang ingin Pilpres 2024 menjadi ajang adu gagasan antarpasangan calon. Ganjar mengaku bahwa ia sependapat dengan Jokowi. Tetapi, ia mengingatkan bahwa perang gagasan itu akan terwujud jika demokrasi dilaksanakan sesuai dengan porsinya tanpa menghalalkan segala cara.

"Saya setuju dengan politik gagasan, maka demokrasi mesti kita kumpulkan dalam porsinya sehingga cara-cara yang kira-kira tidak pas, ya jangan dipakai," ujar Ganjar.

Politikus PDI-P itu menekankan bahwa semua kontestan dalam Pilpres 2024 harus memiliki kesempatan yang sama untuk bisa menyampaikan gagasan-gagasan mereka.

"Sehingga semua punya situasi, smeua punya sikap yang sama, punya lapangan yang fair, sehingga gagasan-gagasan itu bisa disampaikan dan kita harus jujur," kata politikus PDI-P tersebut.

Untuk diketahui, ada sejumlah pejabat pemerintah yang masuk dalam susunan TKN Prabowo-Gibran yang diumumkan kemarin. Dari barisan menteri, terdapat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga, Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor, serta Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang Raja Juli Antoni yang masuk susunan tim sukses.

Wakil Menteri BUMN Rosan Roeslani juga menjadi ketua TKN Prabowo-Gibran meski akhirnya memutuskan mundur dari jabatannya. Selain itu, dua anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Wiranto dan Habib Luthfi bin Ali bin Yahya, juga masuk dalam susunan TKN Prabowo-Gibran sebagai Dewan Pembina. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

EXIT POLL LUAR NEGERI! GANJAR MENANG SATU PUTARAN DI AUSTRALIA & AMERIKA

Viral di grup WhatsApp hasil exit poll Pilpres 2024 dimana pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menang. Ha...