Jokowi memberikan kode yang berisi dukungan kepada capres jagoannya. Setelah kode "jatah" ditujukan kepada Prabowo Subianto, Jokowi mengeluarkan kode "rambut putih" yang disebut-sebut mengarah ke Ganjar Pranowo. Setelah kode "rambut putih" ini muncul, maka Ganjar makin bersinar, sedangkan Prabowo jadi meredup.
Kode "rambut putih" itu disampaikan Jokowi saat memberikan arahan kepada ribuan relawan yang hadir di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, kemarin.
Di acara itu, Jokowi meminta relawan jangan salah memilih capres di 2024. Ia lalu memberikan sejumlah kriteria dalam memilih pemimpin. Salah satunya adalah pemimpin yang mikirin rakyatnya.
Kata Jokowi, pemimpin yang mikirin rakyat itu, kelihatan dari kerutan di wajahnya. Ada juga yang sampai rambutnya putih semua. "Ada! Ada itu," kata Jokowi.
"Kalau wajahnya cling bersih, tidak ada kerutan di wajahnya, hati-hati. Lihat juga rambut/rambutnya, wah kalau rambutnya putih semua, ini (pemimpin yang) mikirin rakyat," ungkapnya.
Sebelum rambut putih, Jokowi juga memberikan kode "jatah". Kode ini disampaikan Jokowi saat hadir di peringatan hari ulang tahun Partai Perindo, Senin (7/11) lalu. Saat itu, Jokowi menceritakan karir politiknya sehingga bisa menjadi Wali Kota Solo, Gubernur DKI Jakarta hingga Presiden dua periode. "Mohon maaf, Pak Prabowo. Kelihatannya setelah ini jatahnya Pak Prabowo," kata Jokowi.
Soal rambut putih ini, Ganjar belum memberikan tanggapannya. Ketua relawan GP Mania Immanuel Ebenezer pun belum memberikan tanggapan.
Sementara itu, Bendahara Projo Panel Barus menganggap kode yang diberikan Jokowi di GBK memang seperti mengarah kepada Ganjar. Hanya saja kata dia, kode itu sebagai hal yang biasa. Soalnya bukan kali ini saja Jokowi memberikan kode dukungan. Sebelumnya, Jokowi juga memberikan kode kepada Ketum Golkar Airlangga Hartarto, dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
"Saya lihat Pak Jokowi memang suka memberikan kode ke beberapa tokoh. Kayaknya memang dibagi rata," kata Barus, saat dikontak, kemarin.
Pengamat politik dari UIN Jakarta, Adi Prayitno menilai, secara tersirat apa yang disampaikan Jokowi memang mengarah ke Ganjar. Soalnya, dari capres yang namanya moncer di survei capres, hanya Ganjar yang memiliki kriteria fisik yang berambut putih. "Jadi bisa dibilang ini mengendorse Ganjar Pranowo," kata Adi, saat dikontak, kemarin.
Menurut Adi, dukungan Jokowi kepada Ganjar ini bukan hal yang baru. Sebelumnya, Jokowi juga sudah memberikan kode dukungan saat menemui relawan di Magelang. Menurut dia, hubungan Jokowi dan Ganjar memang dekat. "Keduanya sama-sama kader PDIP," ujarnya.
Memang, kata dia, Jokowi juga memberikan dukungan kepada capres yang berada di sekitar kekuasaannya. Seperti Airlangga dan Prabowo. "Tapi kalau dilihat persentasenya, memang lebih besar lebih prioritas ke Ganjar," ujarnya.
Senada disampaikan Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro. Kata dia, ciri-ciri berambut putih merupakan sinyal kuat dukungan kepada Ganjar. Menurut dia, dari ketiga kandidat capres terkuat yang kini bertengger di peringkat teratas, hanya Ganjar yang memiliki penampakan rambut putih mencolok. Kata dia, dukungan Ganjar ini akan membuat Ganjar makin bersinar. "Wajar kalau Jokowi mendukung Ganjar. Sama-sama kader banteng," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar