Pada hari selasa 17 Oktober 2023 Dalam menghadapi pelaksanaan Pemilihan Umum, suara hati nurani dan persatuan bangsa menjadi kunci utama dalam menciptakan masyarakat yang beradab dan berintegritas. Dalam rangka itu, berbagai pihak memberikan himbauan penting untuk menjaga kamtibmas yang kondusif.
Dalam pesan yang disampaikan, masyarakat diminta untuk tidak tergoda oleh Money Politik, yang dapat mengancam integritas dan kemerdekaan dalam menentukan pilihan. Berbagai penawaran atau iming-iming yang bersifat merugikan masyarakat dan menciderai demokrasi harus ditolak dengan tegas.
Selain itu, himbauan kuat juga diberikan agar warga masyarakat tidak terprovokasi oleh isu SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar Golongan) serta ujaran kebencian. Hal ini sangat penting untuk menjaga keharmonisan dan kedamaian di tengah-tengah masyarakat yang beragam.
Meski berbeda pilihan politik, masyarakat diminta untuk menahan diri dari konflik dan menjaga persatuan serta kesatuan. Setiap warga negara memiliki hak untuk memilih sesuai dengan keyakinan dan kepercayaannya masing-masing. Keberagaman pendapat adalah bagian dari kekayaan bangsa yang harus dihargai.
Pesan utama dalam himbauan ini adalah untuk wujudkan Kamtibmas yang kondusif dan damai. Semua elemen masyarakat, baik itu dari kalangan pemilih, tokoh masyarakat, maupun pihak-pihak terkait, diminta untuk saling mendukung agar proses demokrasi dapat berlangsung dengan aman dan tertib.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat dan tokoh masyarakat menegaskan bahwa keterlibatan setiap warga negara dalam proses demokrasi adalah bentuk kepedulian terhadap masa depan bangsa. Oleh karena itu, seluruh elemen masyarakat diimbau untuk bersama-sama menciptakan pemilu yang bersih, adil, dan damai.
Dengan menerima dan meresapi pesan himbauan ini, diharapkan masyarakat dapat membangun budaya politik yang sehat, saling menghargai perbedaan, dan bersatu dalam menciptakan masa depan yang lebih baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar