Centre for Strategic and International Studies (CSIS) menggelar survei mengenai elektabilitas capres-cawapres di sejumlah zona. Hasilnya, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming berjaya hampir di semua zona.
Sedangkan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud masih menguasai basisnya di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Adapun pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar bertarung sengit dengan Prabowo-Gibran berebut di wilayah Jakarta dan Banten.
Survei dilakukan dengan metode survei multistage random sampling dengan jumlah sampel sebesar 1.300 orang yang tersebar di 34 Provinsi Indonesia. Responden survei adalah penduduk Indonesia yang berusia 17 tahun atau yang sudah menikah saat survei dilakukan.
Margin of error survei ini sebesar plus minus 2,7 persen dengan tingkat kepercayaan 95%. Survei menggunakan teknik wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner.
Adapun survei ini dilakukan pada 13-18 Desember 2023.
Ketua Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS, Arya Fernandes, menyebut Prabowo-Gibran ada unggul di wilayah Bali dan Nusra. Arya mengatakan wilayah tersebut sebelumnya basis Ganjar Pranowo, namun kini Prabowo-Gibran unggul di sana.
"Bali-Nusra (Nusa Tenggara) ini sebenarnya basisnya Pak Ganjar, tapi mulai diambil oleh pasangan 02. Kalimantan juga begitu, kalau kita lihat di atas 50 persen ada beberapa yakni Jawa Barat, Jawa Timur, Sulawesi-Gorontalo, dan Maluku-Papua," kata Arya dikutip dari detikNews, Rabu (27/12/2023).
Tingkat elektabilitas capres/cawapres di X zona berdasarkan hasil survei CSIS:
1. Jawa Tengah dan Yogyakarta dengan total sampel 15,4%;
AMIN: 13,0%
Prabowo-Gibran: 36,5%
Ganjar-Mahfud: 43,5%
Rahasia/belum menentukan pilihan: 3,0%
Tidak tahu/tidak jawab: 4,0%
2. Jawa Timur dengan total sampel 15,4%;
AMIN: 15,0%
Prabowo-Gibran: 52,0%
Ganjar-Mahfud: 22,5%
Rahasia/belum menentukan pilihan: 7,0%
Tidak tahu/tidak jawab: 3,5%
Tidak ada komentar:
Posting Komentar