SAMBIL TERSENYUM, GANJAR PRANOWO DIAM-DIAM ANIES: BANJIR ITU KAN HANYA DI JAWA TENGAH

Sebuah video perbincangan antara Ganjar Pranowo dengan komedian Mamat menjadi viral di media sosial.

Khususnya di platform TikTok, sebuah video viral memperlihatkan sosok Ganjar Pranowo yang sedang membahas tentang keadaan banjir di Jawa Tengah.

Namun, pusat perhatian dari perbincangan ini ternyata bukan tentang hal tersebut, melainkan adanya sindiran tersirat yang disematkan oleh Ganjar Pranowo dalam keterangannya.

Dikutip AyoJakarta.com dari akun TikTok @mediainformasi_politik, orang nomor satu di Jawa Tengah itu awalnya mengatakan bahwa banjir hanya terjadi di Jawa Tengah.

“Dan memang banjir itu kan hanya terjadi di Jawa Tengah aja kan? Di tempat lain nggak ada,” kata Ganjar Pranowo.

Mendengar hal tersebut, Mamat kemudian menjelaskan bahwa ia memiliki pengalaman terkena banjir di Semarang, khususnya di daerah Bandara.

Ganjar kemudian menjelaskan, bahwa banjir yang terjadi di Semarang itu merupakan banjir rob, juga menjelaskan tentang fenomena banjir di Bandara.

“Bandara, sekali aja setelah dibangun baru itu banjir, sekarang nggak,” tegasnya.

Membanggakan dirinya sendiri, Ganjar kemudian mengatakan bahwa hal tersebut kini sudah tidak lagi terjadi di Semarang.

“Sorry aja nggak bro,” katanya.

Mamat yang mendengar kesombongan dari Ganjar kemudian mengungkapkan bahwa kesombongan dengan prestasi itu adalah hal yang wajar-wajar saja.

“Nggak apa-apa dong pak. Sombong dengan prestasi itu bagus,” katanya.

Sementara itu, maksud sesungguhnya dari penggiringan topik menjadi tentang banjir akhirnya mulai terlihat dari kalimat perulangan yang diungkapkan oleh Ganjar.

Ganjar lagi-lagi mengatakan, bahwa hanya daerah Jawa Tengah saja yang menjadi tempat terjadinya banjir.

“Tidak. Kan yang banjir cuma Jawa Tengah aja, daerah lain nggak pernah banjir,” ujar sosok itu.

“Jogja pernah nggak ya? Nggak, Jogja aman,” kata Mamat.

“Kalimantan nggak pernah,” timbal Ganjar.

Secara spontan, Mamat kemudian menyebutkan bahwa Jakarta merupakan daerah yang sudah biasa terjadi banjir.

“Eh, Jakarta banjir,” kata Mamat.

“Masa sih. Aku belum pernah lihat,” kata Ganjar menyampaikan sindirannya.

Memahami sindiran tersebut, Mamat kemudian tertawa sambil melihat wajah Ganjar yang berbinar-binar.

“Wes, wes, wes,” katanya.***