Menghadiri podcast Political Thoughts by Kilat Media, Tsamara Amany dihadapkan oleh pertanyaan sulit.
Tsamara Amany diminta untuk memilih Erick Thohir atau Ganjar Pranowo pada permainan 'this or that'.
Memilih salah satu di antara Erick Thohir dan Ganjar Pranowo boleh jadi hal yang sulit bagi Tsamara Amany.
Pasalnya, kedua sosok ini adalah orang yang dianggap Tsamara punya sederet pengalaman dan kinerja yang baik.
Tsamara Amany adalah salah satu orang yang mendukung penuh Erick Thohir untuk menjadi Ketua PSSI pada KLB 16 Februari 2023 yang lalu.
Bersama Pangeran Siahaan, Tsamara Amany mendirikan gerakan B.E.D.A yang mendukung pencalonan Erick Thohir saat itu karena rekam jejaknya yang baik.
Terbukti, Erick Thohir berhasil mengungguli La Nyalla dalam perolehan suara sehingga menjadi ketua PSSI periode 2023-2027.
Diketahui pula hubungan Tsamara Amany dan Erick Thohir sudah dimulai sejak mereka sama-sama menjadi bagian Tim Kampanye Nasional (TKN) untuk pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin pada 2019 lalu.
Selain Erick Thohir, Tsamara juga mengidolakan Ganjar Pranowo. Bahkan, mantan politisi PSI ini sempat terang-terangan menjagokan Ganjar menjadi calon presiden selanjutnya.
Menurut Tsamara, Ganjar Pranowo punya beberapa kriteria yang dibutuhkan seorang pemimpin.
Kriteria ini di antaranya adalah bisa bekerja secara tim, tidak saling rebutan panggung dengan siapapun pasangannya nanti, dan punya ketegasan pada isu toleransi.
Karena alasan inilah Tsamara yakin bahwa Ganjar Pranowo layak menjadi seorang presiden.
Di sisi lain, Tsamara menganggap kalau Erick Thohir adalah sosok yang paling cocok menjadi wakil presiden, terlepas dari siapapun presidennya.
Erick Thohir dan Ganjar Pranowo sama-sama punya nilai positif di mata Tsamara.
Maka bagi Tsamara, tidak seharusnya memilih salah satu di antara mereka, jika bisa pilih keduanya sekaligus.
"Harusnya (pertanyaannya) jangan atau, tapi dan," jawab Tsamara Amany ketika disuruh memilih Erick Thohir atau Ganjar Pranowo pada podcast Political Thoughts by Kilat Media.
"Ya sama-sama orang baik, sama-sama orang bagus, kita dukung orang-orang bagus untuk Indonesia," tambah Tsamara menjelaskan bahwa kedua tokoh tersebut sama baiknya. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar